(speaking skill)

Kefasihan berbicara dalam Bahasa Inggris untuk pelajar atau siswa di Indonesia kayaknya masih menjadi hal yang sulit. Jangankan untuk fasih dalam berbicara, keterampilan berbicara (speaking skill) menjadi salah satu momok. Hal itu setidaknya terjadi di sekolah-sekolah di pinggiran kota dan pedesaan. Selain persoalan tidak biasa menggunakan bahasa, juga dipengaruhi oleh kualitas dari para guru Bahasa Inggris yang mengajarnya. Namun demikian, bagi para guru dengan kemampuan seberapa pun jangan sampai menyerah mengajarkan materi speaking pada siswa-siswinya. Jangan sampai siswa hanya menguasai listening, reading, dan writing saja, namun tidak dapat berkomunikasi secara lisan.

Pict: Cordelia

Guru atau pengajar harus senantiasa memberikan dorongan pada siswa untuk terus meningkatkan kemampuan berbicara dalam Bahasa Inggris. Banyak kegiatan atau aktifitas yang dapat dilakukan guru bersama-sama dengan siswa yang tanpa disadari akan sedikit demi sedikit meningkatkan kemampuan berbicara mereka. Games, chit chat, atau bahkan candaan kecil dalam Bahasa Inggris dapat dijadikan media.

Untuk tahapan yang lebih fokus pada peningkatan kemampuan berbicara dalam Bahasa Inggris, guru perlu memberikan seting yang jelas. Karena aktifitas pembelajaran materi Speaking untuk siswa dapat fokus pada beberapa keterampilan yang berbeda-beda seperti grammar (tata bahasa), pronunciation (pengucapan), dan fluency (kefasihan). Untuk fokus pada peningkatan kefasihan berbicara, guru dapat memanfaatkan tips-tips berikut ini:

1. Berikan persiapan yang tepat – berilah siswa dengan banyak latihan kosa-kata (vocabulary) dan latihan bahasa sebelumnya sebagai satu kelas dan dalam kelompok-kelompok yang lebih kecil.
2. Manfaatkan media visual – alur untuk diikuti, tabel untuk dilengkapi, kumpulan kartu bergambar yang semuanya akan membantu para siswa fokus dan mengingat materi yang diberikan.
3. Latihan singkat 10 menit itu lebih baik. Setangah jam sangatlah lama.
4. Perencanaan manajemen kelas – setiap siswa haruslah mengerti apa yang harus mereka lakukan sekaligus pembagian kelas.
5. Demonstrasikan dengan siswa – Berikan contoh dengan beberapa siswa. Jangan bergantung pada instruksi verbal. Tunjukkan apa yang mereka harus lakukan.

Tips sederhana untuk meningkatkan kefasihan berbicara tersebut masihlah dapat dikembangkan oleh para guru. Tentunya hal tersebut juga harus disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan yang dimiliki siswa saat itu.
Semoga tips meningkatkan kefasihan berbicara (Speaking Fluency) dalam Bahasa Inggris di atas dapat bermanfaat bagi para guru. Semoga sukses!